realita kelas 3 SMA

Kampus mana yang aku tuju ?

Masa 3 SMA (atau yang sejajar dengannya) merupakan masa yang sangat krusial, dimana siswanya harus bersibaku memikirkan “gue harus lulus”. Bagaimanapun caranya, mulai dari belajar tambahan disekolah, dirumah, diskusi dengan teman, hingga membuka kembali kardus saol-soal lama untuk di review kembali serta do’a dan restu keluarga pun tak terlupakan.

Dengan usaha yang maksimal seperti itu, ternyata kamu LULUS … luar biasa !!!, tetapi ternyata kamu sudah punya cita-cita untuk kuliah, nah timbul lagi kebingungan yang sangat pelik. Banyak teman-teman sekelasmu masuk ke fakultas kesehatan dan mereka mengajakmu, tetapi kamu kurang minat. Orang tua menyarankan kamu masuk ke bidang kemiliteran, sedangkan kamu tidak suka orang yang terlalu tegas.

Baiklah sahabat-sahabatku disana, permasalahan yang kamu hadapi sekarang juga pernah aku alami setahun yang silam. Galau tingkat kabupaten dibuatnya, sob … :D nah belajar dari pengalaman itu aku ingin berbagi gimana sih solusi yang tepat untuk mengatasi kegalauan ini, ok check it out !

a.       Kenali bakat dan minatmu

Bakat merupakan kemampuan dan minat merupakan kemauan. Coba ingat-ingat kembali kemampuan kamu dibidang apa, dan apa kemauanmu setelah kemampuan itu tampak jelas. Bakat dan minat biasanya sangat jelas didalam aktifitas keseharianmu. Terkadang kamu begitu mahir dalam menata sesuatu, mendesain dan membuat yang baru, tak ada salahnya kalau kamu memutuskan untuk mengambil jurusan seorang arsitek, desainer dan sebagainya. Atau kamu lebih suka mengajarkan orang lain dari yang tidak tahu menjadi tahu, ambil saja jurusan keguruan.

b.       Membuat impian atau cita-cita

Setelah mengenali bakat dan minatmu, tetapkanlah cita-citamu, mungkin dibakat dan minat kamu lebih suka menjadi seorang guru, nah buatlah cita-cita “I wantto be a teacher”. Karena cita-citamu adalah salah satu motivasi dari dalam diri kamu sendiri, cita-cita ini akan mendorong kamu untuk terus berusaha.

c.       Konsultasi

Meminta nasehat kepada orang lain sangat perlu, tentunya betrkonsultasi pada orang yang lebih tau tentang topic yang akan kita diskusikan, seperti orang tua dan guru. Tanyakan pada mereka “buk, menurut ibuk kalau saya milih jurusan ini, dikampus ini gimana?” … (mungkin kamu punya pertanyaan lain, hayoo berkonsultasi :D ).

Sahabat, mungkin sampai disini dulu … kapan-kapan disambung lagi (selamat berpetualang mencari kampus, sahabat).